Di era digital yang super cepat ini, punya website aja nggak cukup.
Kamu harus bisa “ngobrol” sama data, ngertiin kelakuan pengunjung, dan bikin strategi marketing yang on point.
Nah, buat ngelakuin semua itu, kamu butuh “otak” tambahan buat websitemu. Kenalin, namanya Google Tag Manager (GTM).
Bagi para digital marketer, SEO specialist, atau owner bisnis online, Google Tag Manager ini bukan lagi barang mewah, tapi udah jadi alat tempur wajib.
Kenapa? Karena GTM bikin hidupmu jauh lebih gampang. Penasaran? Yuk, kita bedah tuntas semua tentang Google Tag Manager.
Apa Itu Google Tag Manager
Oke, jadi Google tag manager adalah? Bayangin website kamu itu sebuah rumah.
Setiap kali kamu mau pasang alat baru kayak CCTV buat mantau pengunjung (Google Analytics).
Bel pintu buat ngitung tamu (Facebook Pixel), atau sensor buat liat barang apa yang dipegang (event tracking) kamu harus manggil tukang listrik (developer) buat narik kabel baru. Ribet, kan?
Nah, Google Tag Manager adalah “kotak sekring pusat” di rumahmu itu.
Kamu cukup pasang satu kali aja. Setelah itu, kalau mau nambah alat-alat baru (yang kita sebut “tag”), kamu tinggal colokin aja ke kotak sekring itu lewat dashboard GTM yang super gampang.
Nggak perlu lagi bolak-balik gangguin tim IT atau developer. Simpel!
Intinya, Google Tag Manager adalah tool gratis dari Google yang bikin kamu bisa ngelola semua kode script atau “tag” di websitemu dari satu tempat, tanpa harus ngedit kode website langsung.
Manfaat Google Tag Manager
Terus, Google Tag Manager untuk apa aja gunanya buat bisnis gue? Banyak banget! Ini beberapa manfaat Google Tag Manager yang bakal bikin kamu nyesel kenapa nggak pakai dari dulu:
Pasang Kode Tracking Jadi Super Gampang
Mau pasang Google Analytics 4, Facebook Pixel, LinkedIn Insight, atau bahkan Hotjar?
Nggak perlu lagi pusing sama script di <head>. Semua bisa kamu lakuin lewat dashboard GTM dalam hitungan menit.
Tracking Aktivitas Pengunjung Lebih Detail
Kamu bisa tahu hampir semua hal yang dilakuin pengunjung yaitu tombol apa yang mereka klik, video apa yang mereka tonton, sampai sejauh mana mereka scroll halaman.
Data ini “daging” banget buat optimasi.
Bikin Tim Marketing Lebih Gesit
Tim marketing nggak perlu lagi nunggu antrian dari tim developer cuma buat masang satu kode.
Mereka bisa gerak lebih cepat, eksperimen lebih banyak, dan kampanye jadi lebih efektif.
Website Jadi Lebih Cepat
Daripada pasang puluhan script yang bikin website lemot, GTM memuatnya secara asynchronous.
Artinya, website kamu tetap ngebut walaupun kamu pasang banyak tag pelacakan.
Semua Gratis!: Yap, tool se-powerful ini disediain Google secara gratis.
Nggak ada alesan buat nggak pakai.
Cara Membuat Google Tag Manager 5 Menit Jadi!
Udah nggak sabar mau coba? Gini cara membuat Google Tag Manager untuk websitemu:
- Buka Situs GTM: Kunjungi tagmanager.google.com dan login pakai akun Google-mu.
- Buat Akun Baru: Klik “Buat Akun”, lalu isi nama perusahaanmu.
- Setup Container: Masukkan nama domain websitemu (misal: www.bisniskamu.com) dan pilih platform targetnya (biasanya “Web”).
- Terima Persyaratan: Setujui syarat dan ketentuan yang muncul.
- Dapatkan Kode GTM: Nah, kamu bakal dikasih dua potong kode script. Inilah satu-satunya saat kamu (atau developermu) harus “kotor tangan”. Copy-paste dua kode ini ke bagian <head> dan <body> di setiap halaman websitemu. Kalau pakai WordPress, banyak plugin yang bisa bikin proses ini lebih gampang lagi.
Setelah itu? Selamat! “Kotak sekring” GTM-mu sudah terpasang.
Kamu siap mengelola semua tag dari dashboard Google Tag Manager.
Maksimalkan Potensi Websitemu dengan Ahlinya
Menggunakan Google Tag Manager adalah langkah awal yang cerdas.
Tapi, untuk benar-benar mengubah data yang kamu dapat menjadi strategi SEO yang menghasilkan, kamu butuh keahlian lebih.
Data tracking yang kaya dari GTM harus diolah menjadi strategi konten, link building, dan optimasi teknis yang tepat.
Kalau kamu di Makassar dan mau websitemu nggak cuma keren datanya tapi juga nangkring di halaman satu Google, serahin aja ke ahlinya.
Manfaatkan jasa SEO terbaik di Infanthree. Tim kami bakal ngubah semua data dari Google Tag Manager-mu jadi strategi SEO yang beneran ngasilin cuan.
Penutup
Intinya, Google Tag Manager bukan lagi tool buat “anak IT” doang.
Ini adalah skill wajib buat semua digital marketer dan owner bisnis yang serius mau tumbuh di era 2025.
Dengan GTM, kamu bisa lebih lincah, lebih cerdas, dan lebih paham sama audiensmu.
Jadi, tunggu apa lagi? Pasang Google Tag Manager sekarang dan mulai ambil keputusan bisnis berdasarkan data, bukan cuma kira-kira.